Minggu, 23 Januari 2011

Teori-Teori Manajemen

NAMA : ENDY SITUA PARDAMEAN
NPM : 32110369
KELAS : 1 DB 20
Tugas kesembilan : 29-12-2010

Teori-teori manajemen dibedakan menjadi beberapa jenis :
1. Teori Manajemen Kuantitatif
Teori ini berkembang pada awal perang dunia ke-2 di Inggris. Teori manajemen kuantitatif memusatkan pada pengambilan keputusan, efektivitas, dan efisiensi ekonomi.
Teori manajemen kuantitatif dibagi kedalam 3 teori, yaitu :
a. Ilmu Manajemen Murni, memusatkan kepada pengembangan model matematika. Model matematika yang mencerminkan sesuatu uraian sistem, proses, dll.
b. Manajemen Operasi, konsep ini lebih mengacu kepada situasi manajerial. Kita dapat menerapkan aneka aktivitas, proses,dan cara. Teknik lain manajemen operasi meliputi jaringan kerja, analisis titik pulang dan simulasi. Sehingga dapat diterapkan secara langsung pada bidang produksi, keuangan, pemasaran, dan SDM.
c. Sistem Informasi Manajemen, merupakan sistem yang di rancang untuk menyediakan informasi yang sistematis untuk para manajer dalam menjalankan tugasnya. Dengan demikian SIM dapat memberikan/menyediakan informasi yang di perlukan sehingga akan memperlancar pelakasaan tugas sesuai dengan bidang tugasnya. Selain itu juga dapat membantu para manajer dalam memenangkan persaingan bisnis perusahaan.

2. Teori sistem
Diartikan sebagai seperangkat unsur yang saling terkait dan berfungsi secara keseluruhan. Teori sistem dikenal sebagai Sistem Terbuka, yakni suatu sistem yang berinteraksi dengan lingkungan. Selain itu juga terdapat konsep-konsep lainnya yang menunjang teori sistem, yaitu :
• Subsitem
• Sinergi
• Entropi

3. Teori kemungkinan
Menganjurkan bahwa perilaku manajerial yang tepat akan sangat tergantung kepada situasi yang ada dan berbagi macam unsur yang ada pula. Hal yang harus diperhatikan dalam teori kemungkinan adalah :
• Perlakuan yang sama memberikan hasil yang sama
• Kemungkinan yang sama memberikan hasil yang sama
• Kemungkinan yang berbeda memberikan hasil yang berbeda
• Kemungkinan yang berbeda memberikan hasil yang sama

4. Teori Z
Teori ini di cetuskan oleh Wiliam Ouchi pada tahun 1984 sebagai upaya mengintegrasikan praktik bisnis di Amerika Serikat dan jepang. Menurut wiliam ada perbedaan 7 dimensi antara Manajemen perusahaan AS dan manajemen perusahaan Jepang, yakni :
• Lama kerja pegawai
• Mode pengambilan keputusan
• Lokasi pertanggungjawaban
• Kecepatan evaluasi dan promosi
• Mekanisme pengawasan
• Spesialisasi jalur karir
• Sifat perhatian terhadap pegawai

Rabu, 19 Januari 2011

Manajemen Strategi dan Perencanaan

NAMA : ENDY SITUA PARDAMEAN
NPM : 32110369
KELAS : 1 DB 20
Tugas kedelapan : 29-12-2010

Perencanaan dapat di artikan sebagai suatu perumusan tentang tindakan yang akan dilakukan di hari yang akan datang untuk mencapai suatu tujuan yang telah di tetapkan.
Rencana adalah setiap rincian dari perumusan untuk mencapai suatu tujuan. Berarti rencana merupakan rincian dari perencanaan.
Strategi adalah suatu urutan rencana yang di lakukan untuk mencapai sauatu tujuan.

Pada dasarnya perencanaan terdiri dari :
1. Tujuan
2. Tindakan
3. Sumber daya
4. Implementasi
5. Evaluasi

Macam-macam perencanaan pada umumnya dapat dibedakan menjadi :
1. Perencanaan menurut waktu
Waktu dibedakan kedalam perencanaan jangka pendek, menengah , dan panjang.
Jangka pendek adalah perencanaan yang memerlukan waktu paling lama 1 tahun. Jangka menengah adalah perencanaan yang waktunya lebih dari 1 tahun tetapi kurang dari 5 tahun.
Jangka panjang adalah perencanaan yang waktunya lebih dari setahun.

2. Perencanaan menurut fungsi
Adalah perencanaan yang di kelompokkan menurut bagian penting dan utama di dalam organisasi meliputi fungsi produksi, pemasaran, sumber daya manusia, dll. Setiap fungsi mempunyai karakter yang berbeda dengan funsi lainnya tetapi saling berkaitan.

3. Perencanaan menurut penggunaan
4. Perencanaan menurut pusat petanggungjawaban

5. Perencanaan menurut strategi .
Berkaitan dengan perencanaan yang bemuatan luas dan menyeluruh serta bersifat jangka panjang sejalan dengan tujuan dan misi organisasi .

Langkah didalam menyusun perencanaan terdiri dari 5 tahap, yaitu :
1. Penetapan tujuan organisasi
2. Mendefinisikan situasi sekarang
3. Mengenal dukungan dan kendala
4. Mengembangkan premis perencanaan
5. Mengembangkan metode pengawasan operasi rencana

Hubungan perencanaan strategi dengan perencanaan operasional, perencanaan strategi menyediakan arah bagi tujuan organisasi. Perencanaan yang sempurna dapat membimbing setiap bidang fungsi ke arah yang konsisten dengan tujuan organisasi dan mengizinkan setiap bidang fungsi mengembangkan tujuan, strategi dan program yang sejalan.

Beberapa faktor yang menyebabkan perencanaan strategi gagal disebabkan karena:
1. Manajer kurang mempersiapkan secara tepat dan hati-hati
2. Informasi yang didapat tidak lengkap sehingga beberapa faktor yang harusnya terekam menjadi tidak terpenuhi.
3. Sasaran organisasi terlalu samar-samar
4. Unit bisnis tidak terindentifikasi secara jelas
5. Keterkaitan antara perencanaan dan pengawasan tidak cukup
6. Pengkajian tidak di kerjakan secara efeftif.

Pemahaman Ilmu Manajemen

NAMA : ENDY SITUA PARDAMEAN
NPM : 32110369
KELAS : 1 DB 20
Tugas ketiga : 29-12-2010

Kata Manajemen merupakan kata serapan dari kata bahasa Inggris ”Management”, dalam bahasa indonesia ”Tata Laksana” yang berarti pengaturan atau cara kerja.
Pandangan para pakar Manajemen di kelompokkan sebagai berikut :
a. Manajemen sebagai suatu proses kerja sama dari dua orang atau lebih.
Manusia berkumpul untuk mencapai tujuan bersama pasti akan terjadi suatu proses. Maka akan banyak aktivitas yang akan di kerjakan melalui beragam tahapan sehingga tujuan tersebut dapat tercapai. Selain itu juga memberikan pemahaman akan pentingnya dinamika Organisasi.

b. Manajemen sebagai suatu seni mencapai tujuan.
Perbedaan gaya, pemikiran, filosofi manajer akan mempengaruhi pola kinerja yang di terapkan. Karena setiap peristiwa/kejadian yang muncul di pengaruhi berbagai faktor yang luas dan rumit. Maka akan membuat suatu manajer dalam mengambil keputusan berbeda dengan manajer lainnya.

c. Manajemen sebagai ilmu mempelajari kerja sama.
Ilmu diartikan suatu pengetahuan yang terorganisir dan yang sistematis. Maka Manajemen dapat dikatakn sebagai ilmu. Para manajer dapat memberikan definisi, analisa, dan mengukur berbagai fenomena/kejadian perilaku manusia. Sehingga dapat terbentuk suatu teori yaitu : Teori Manajemen.

Setiap Manajer harus mempunyai wewenang dan tanggung jawab. Manajer dapat di kelompokkan menjadi :
1. Menurut Tingkatannya
a. Manajer tingkat bawah
b. Manajer tingkat menengah
c. Manajer tingkat puncak

2. Menurut Fungsinya
a. Manajer produksi
b. Manajer Sumber daya manusia
c. Manajer Pemasaran
d. Manajer keuangan
e. Manajer Riset dan pengembangan.

Peran manajer menurut Henry Mintzberg dibagi kedalm 3 peran, yaitu :
1. Peran antar pribadi : meliputi peran figur, kepemimpinan, dan perantara.
2. Peran informasional : meliputi peran pemantau, penyebarluasan informasi, dan peran bicara.
3. Peran kemungkinan : merupakan pendekatan yang beranggapan keberhasilan praktik manajemen sangat dimungkinkan dengan situasi dan kondisi yang mendukung.

Manajer mempunyai beberapa tugas pokok, yaitu:
a. Mengelola pekerjaan dan organisasi
• Bertanggung jawab terhadap proses masukan sumber daya dan keluaran produk yang di produksi
• Berupaya bagaimana cara membuat produk secara efektif dan efisien.

b. Mengelola orang
Bertanggung jawab bagaimana suatu produk yang telah dihasilkan dapat sampai ke konsumen.

c. Mengelola semua unsur organisasi bisnis.
Bertanggung jawab terhadap pemuasan konsumen melalui penciptaan, pengembangan, dan variasi yang terus menerus berubah/berkembang. Serta penelitian terhadap bahan baku yang di gunakan untuk kepusan konsumen.

Etika manajemen harus dimiliki oleh para manajer. Berawal dari suatu konflik nilai dan konflik kepentingan diantara para pihak yang berada dalam posisi bertentangan. Oleh sebab itu para manajer dituntut untuk berpegangan pada prinsip moral universal dan harus memahami, mengerti mengenai prinsip moral yang di pegang teguh oleh manajer.


Demikianlah postingan saya kali ini dalm bidang Manajemen. Semoga bermanfaat dalam pembuatan tugas, makalah, dll.

Selasa, 11 Januari 2011

NAMA : ENDY SITUA PARDAMEAN
NPM : 32110369
KELAS : 1 DB 20
Tugas kedua : 29-12-2010


Soal Essay :


1. Sebutkan alasan utama diperlukannya manajemen dalam suatu organisasi atau perusahaan ?
• a. Untuk mencapai tujuan. Manajemen dibutuhkan untuk mencapai tujuan organisasi dan pribadi.

b. Untuk menjaga keseimbangan diantara tujuan-tujuan yang sangat bertentangan. Manajemen dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan dari pertentangan pihak-pihak yang berkepentingan dalam organisasi, seperti pemilik dan karyawan, maupun kreditur, pelanggan, supplier, serikat kerja,asosiasiperdagangan,masyarakat,pemerintah.

c. Untuk mencapai efisiensi dan efektifitas. Suatu kerja organisasi dapat diukur dengan banyak cara berbeda. Salah satu cara umum adalah efisiensi dan efektivitas.


2. Sebutkan definisi manajemen menurut James A.F. Stoner dan Mary Farker Follet ?
• James A.F. Stoner : Proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan terhadap usaha-usaha para anggota organisasi dengan menggunakan sumber daya organisasi lainnya, agar mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan.

• Mary Farket Follet :

*Manajemen adalah suatu seni, karena untuk melakukan suatu pekerjaan melalui orang lain dibutuhkan keterampilan khusus.

* Manajemen sebagai suatu fungsi (management as a function) adalah suatu rangkaian kegiatan yang masing-masing kegiatan dapat dilaksanakan tanpa menunggu selesainya kegiatan lain, walaupun kegiatan tersebut saling berkaitan dalam rangka untuk mencapai tujuan organisasi

* Manajemen sebagai suatu proses (management as a process) adalah serangkaian tahap kegiatan yang diarahkan pada pencapaian suatu tujuan dengan pemanfaatan semaksimal mungkin sumber-sumber yang tersedia

* Manajemen sebagai suatu profesi (management as a profession) adalah suatu bidang kegiatan atau bidang keahlian tertentu, antara lain profesi di bidang kedokteran, bidang teknik dan hukum

* Manajemen sebagai kumpulan orang (management as people / group of people) adalah suatu istilah yang dipakai dalam arti kolektif untuk menunjukkan jabatan kepemimpinan di dalam organisasi antara lain kelompok pimpinan atas, kelompok pimpinan tengah dan kelompok pimpinan bawah


3. Sebutkan tingkatan manajemen dan beri contoh ?
• Manajemen lini pertama (first-line management), dikenal pula dengan istilah manajemen operasional, merupakan manajemen tingkatan paling rendah yang bertugas memimpin dan mengawasi karyawan non-manajerial yang terlibat dalam proses produksi. Mereka sering disebut penyelia (supervisor), manajer shift, manajer area, manajer kantor, manajer departemen, atau mandor (foreman).

• Manajemen tingkat menengah (middle management) mencakup semua manajemen yang berada di antara manajer lini pertama dan manajemen puncak dan bertugas sebagai penghubung antara keduanya. Jabatan yang termasuk manajer menengah di antaranya kepala bagian, pemimpin proyek, manajer pabrik, atau manajer divisi.

• Manajemen puncak (top management), dikenal pula dengan istilah executive officer, bertugas merencanakan kegiatan dan strategi perusahaan secara umum dan mengarahkan jalannya perusahaan. Contoh top manajemen adalah CEO (Chief Executive Officer), CIO (Chief Information Officer), dan CFO (Chief Financial Officer).



4. Jelaskan fungsi-fungsi manajemen ?
• Fungsi manajemen adalah elemen-elemen dasar yang akan selalu ada dan melekat di dalam proses manajemen yang akan dijadikan acuan oleh manajer dalam melaksanakan kegiatan untuk mencapai tujuan. Fungsi manajemen pertama kali diperkenalkan oleh seorang industrialis Perancis bernama Henry Fayol pada awal abad ke-20. Ketika itu, ia menyebutkan lima fungsi manajemen, yaitu merancang, mengorganisir, memerintah, mengordinasi, dan mengendalikan. Namun saat ini, kelima fungsi tersebut telah diringkas menjadi tiga, yaitu:

a. Perencanaan (planning) adalah memikirkan apa yang akan dikerjakan dengan sumber yang dimiliki. Perencanaan dilakukan untuk menentukan tujuan perusahaan secara keseluruhan dan cara terbaik untuk memenuhi tujuan itu. Manajer mengevaluasi berbagai rencana alternatif sebelum mengambil tindakan dan kemudian melihat apakah rencana yang dipilih cocok dan dapat digunakan untuk memenuhi tujuan perusahaan. Perencanaan merupakan proses terpenting dari semua fungsi manajemen karena tanpa perencanaan, fungsi-fungsi lainnya tak dapat berjalan.

b. Pengorganisasian (organizing) dilakukan dengan tujuan membagi suatu kegiatan besar menjadi kegiatan-kegiatan yang lebih kecil. Pengorganisasian mempermudah manajer dalam melakukan pengawasan dan menentukan orang yang dibutuhkan untuk melaksanakan tugas-tugas yang telah dibagi-bagi tersebut. Pengorganisasian dapat dilakukan dengan cara menentukan tugas apa yang harus dikerjakan, siapa yang harus mengerjakannya, bagaimana tugas-tugas tersebut dikelompokkan, siapa yang bertanggung jawab atas tugas tersebut, pada tingkatan mana keputusan harus diambil.

c. Pengarahan (directing) adalah suatu tindakan untuk mengusahakan agar semua anggota kelompok berusaha untuk mencapai sasaran sesuai dengan perencanaan manajerial dan usaha

5. Sebutkan peran-peran manajer dalam manajemen sebagai “ Pengambil keputusan “ ?
• meliputi peran sebagai seorang wirausahawan, pemecah masalah, pembagi sumber daya, dan perunding.

6. Berdasarkan sejarah perkembangan teori manajemen, sebutkan aliran pemikiran atau mahzab manajemen ?
* 1. Mahzab teori manajemen perubahan
2. Mazhab Perspektif Individual
3. Mahzab dinamika kelompok
4. Mahzab sistem terbuka

7. Sebutkan unsur-unsur lingkungan external makro yang dapat mempengaruhi secara langsung terhadap organisasi atau perusahaan ?
a. Mempengaruhi suatu organisasi secara langsung atau tidak langsung melalui satu atau lebih unsur – unsur lingkungan eksternal mikro.

b. Unsur lingkungan makro menciptakan iklim dimana organisasi ada dan harus memberikan tanggapan.

8. Sebutkan fungsi dari tujuan organisasi ?
* 1. Pedoman bagi kegiatan
2. Sumber Legitimasi
3. Stanar pelaksanaan
4. Sumber motivasi
5. Dasar rasional pengorganisasian

9. Sebutkan faktor yang mempengaruhi keputusan pada masalah kode etik ?
* 1. Hukum
2. Peraturan – peraturan pemerintah
3. Kode etik industri dan perusahaan
4. tekanan – tekanan sosial
5. Tegangan antara standar perorangan dan kebutuhan organisasi

10. Jelaskan cara lingkungan ekternal makro mempengaruhi suatu organisasi ?
• Informasi tentang lingkungan makro dapat diperoleh dari berbagai sumber : data-data statistik pemerintah, publikasi-publikasi bisnis, jurnal-jurnal perdagangan, laporan-laporan Bank , para manajer organisasi-organisasi lain, data-data yang dikumpulkan oleh kegiatan-kegiatan organisasi sendiri, dasas-desus dikalangan industri. Setelah melakukan identifikasi dan seleksi sumber-sumber informasi yang relevan, perusahaan dapat melakukan peramalan situasi dan kondisi perekonomian, kemajuan teknologi, perubahan sosial, dan lain-lain, dengan sejumlah pendekatan dan teknik peramalan yang tersedia.Penggunaan teknik-teknik peramalan, seperti analisa statistik, model-model ekonometrika, simulasi, delphi, dan sebagainya memungkinkan manajer dapat mengantisipasi perubahan-peubahan dalam peraturan-peraturan pemerintah, sikap masyarakat, biaya-biaya pengadahan bahan, tersedianya bahan-bahan mentah, kegiatan-kegiatan pesaing, dan lain-lain sehingga dapat mmpersiapkan sejumlah kegiatan-kegiatan alternatif dan rencana-rencna konkrit untuk kegiatan-kegiatan di waktu yang akan datang.

Selasa, 04 Januari 2011

NAMA : ENDY SITUA PARDAMEAN
NPM : 32110369
KELAS : 1 DB 20
Tugas kesepuluh : 29-12-2010


Soal :


1. Apa yang dimaksud dengan motivasi ?

• Proses yang menjelaskan intensitas, arah, dan ketekunan seorang individu untuk mencapai tujuannya.

2. Gambarkan framework (kerangka kerja ) dari motivasi ?

• REFLEKS

PENGARUH

KEBIASAAN


3. Gambarkan teori hirarki kebutuhan dari Maslow ?

* tingkat 5 = kebutuhan aktualisasi diri
tingkat 4 = kebutuhan pengakuan/pencapaian
tingkat 3 = kebutuhan sosial
tingkat 2 = kebutuhan keamanan
tingkat 1 = kebutuhan fisiologis


4. Jelaskan teori dua faktor dalam motivasi dari Herzberg ?

Dalam penelitianya Herzberg menyelidiki pertanyaan ” Apa yang diinginkan orang orang dari pekerjaan mereka?” Ia meminta mereka menjelasakan situasi situasi dimana mereka merasa baik dan buruk.
Dari hasil pengklasifikasian respon respon, Herzberg mengambil suatu kesimpulan bahwa jawaban yang diberikan responden ketika mereka senang berbeda dengan jawaban responden ketika mereka merasa tidak senang.


Faktor-faktor tersebut yaitu:
- Faktor yang menyebabkan ketidakpuasan (hygiene/maintenance) yaitu mempengaruhi konteks tempat, contoh : Gaji, Kondisi kerja, dan Kebijaksanaan Perusahaan.
- Faktor-faktor penyebab kepuasan (motivator) yaitu berkaitan dengan isi pekerjaan dan imbalan prestasi kerja, contoh : Prestasi, Tanggung Jawab, Pengakuan, dan Kemajuan.


5. Jelaskan teori ekpektasi sebagai model dari motivasi ?

• Teori ekpektasi adalah kekuatan dari suatu kecenderungan untuk bertindak dalam cara tertentu bergantung pada kekuatan dari suatu harapan bahwa tindakan tersebut akan diikuti dengan hasil yang ada dan pada daya tarik dari hasil itu terhadap individu tersebut. Teori ini kemudian dikembangkan oleh Robert E. Lucas Jr untuk memodelkan bagaimana agen ekonomi melakukan peramalan di masa yang akan datang, sehingga orang memilih bagaimana bertindak dari berbagai alternatif tingkah laku, berdasarkan harapannya apakah ada keuntungan yang diperoleh dari tiap tingkah laku.

Minggu, 02 Januari 2011

NAMA : ENDY SITUA PARDAMEAN
NPM : 32110369
KELAS : 1DB20
Tugas keempat : 29-12-2010


Soal :


1. Jelaskan teori motivasi ERG ?
Teori motivasi yang dikemukakan oleh Clayton P. Alderfer. Teori Alderfer menemukan adanya 3 kebutuhan pokok manusia:
1) Existence Needs (Kebutuhan Keadaan) adalah suatu kebutuhan akan tetap bisa hidup sesuai dengan tingkat kebutuhan tingkat rendah dari Maslow yaitu meliputi kebutuhan fisiologis dan kebutuhan akan rasa aman serta hygienefactors dari Herzberg.
2) RelatednessNeeds(Kebutuhan Berhubungan), mencakup kebutuhan untuk berinteraksi dengan orang lain. Kebutuhan ini sesuai dengan kebutuhan afiliasi dari Maslowdanhygiene factors dari Herzberg.
3) Growth Needs (Kebutuhan Pertumbuhan) adalah kebutuhan yang mendorong seseorang untuk memiliki pengaruh yang kreatif dan produktif terhadap diri sendiri atau lingkungan. Realisasi dari kebutuhan penghargaan dan perwujudan diri dari Maslow dan motivation factors dari Herzberg.


2. Mengapa motivasi seseorang dapat dipengaruhi, jelaskan ?
1.Faktor penyebab ketidakpuasan (faktor hygiene)
Contohnya : Gaji, Kondisi kerja, dan Kabijaksanaan perusahaan.
2.Faktor penyebab kepuasan (faktor yang memotivasi)
Contohnya : Prestasi, pengakuan, tanggung jawab, dan kemajuan


3. Apa yang dimaksud dengan motivasi dan memotivasi ?
Motivasi adalah sebuah alasan atau dorongan seseorang untuk bertindak yang datang dari dalam diri sendiri.

Memotivasi adalah Proses manajemen untuk mempengaruhi tingkah laku manusia berdasarkan pengetahuan mengenai ”apa yang membuat orang bergerak”


4. Jelaskan proses pembuatan keputusan secara teori ?
1) operation riset; yaitu dengan menggunakan metode-metode scientific (yang meliputi tehnik-tehnik matematis) dalam analisis dan pemecahan suatu masalah tertentu—penerapan tehnik ini adalah usaha inventarisasi.
2) Linear programming; yaitu dengan menggunakan rumus-rumus matematik yang disebut juga factor analysis.
3) Gaming war games; yaitu dengan teori yang biasanya digunakan untuk menentukan strategi.
4) Probability; yaitu dengan teori kemungkinan yang dapat diterapkan pada kalkulasi rasional atas hal-hal yang tidak normal, mengenai sebuah keputusan yang dipertimbangkan dan diperhitungkan.
5) Ranking and statistical weighting; yaitu dengan cara :
(a) melokalisasi berbagai factor yang akan mempengaruhi keputusan terakhir.
(b) menimbang factor-faktor yang dapat dibandingkan dan yang tercakup didalam setiap alternative.


5. Sebutkan dan jelaskan kondisi – kondisi dimana keputusan harus dibuat ?
- Kepastian yaitu Kondisi pengambilan keputusan saat seorang manajer mempunyai informasi yang akurat, dapat diukur dan dapat diandalkan tentang hasil dari berbagai alternatif yang sedang dipertimbangkan.
- Resiko yaitu kondisi pembuatan keputusan yang didalamnya manajer mengetahui probabilitas suatu alternatif tertentu akan mengarah pada sasaran.
- Ketidakpastian yaitu kondisi pembuatan keputusan ketika manajer menghadapi kondisi eksternal yang tidak dapat diramalkan.
Nama : Endy Situa Pardamean
NPM : 32110369
Kelas : 1DB20
Tugas pertama : 18-11-2010


Soal :


1. Mengapa kita perlu mempelajari ilmu manajemen, jelaskan ?
Jawab: karena, ilmu manajemen memberikan pemahaman kepada kita tentang pendekatan ataupun tata cara penting dalam meneliti, menganalisis dan memecahkan masalah-masalah yang berkaitan dengan manajer.


2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan :
a. Manager : orang atau seseorang yang harus mampu membuat orang-orang dalam organisasi yang berbagai karakteristik, latar belakang budaya, akan tetapi memiliki ciri yang sesuai dengan tujuan (goals) dan teknologi (technology).
b. Wiraswasta : keberanian, keutamaan, atau keperkasaan dalam berusaha dengan bersandar pada kekuatan sendiri.
C. Wirausaha : kemampuan untuk berdiri sendiri, berdaulat, merdeka lahir batin, sumber peningkatan kepribadian, suatu proses dimana orang mengajar peluang, merupakan sifat mental dan sifat jiwa yang selalu aktif, dituntut untuk mampu mengelola, menguasai, mengetahui dan berpengalaman untuk memacu kreatifitas.
d. Supervisi : merupakan kegiatan pengawasan tetapi sifatnya lebih human, manusiawi. Kegiatan supervise bukan mencari-cari kesalahan tetapi lebih banyak mengandung unsur pembinnaan, agar kondisi pekerjaan yang sedang disupervisi dapat diketahui kekurangannya (bukan semata-mata kesalahannya) untuk dapat diberitahu bagian yang perlu diperbaiki.


3. Jelaskan 10 peran dari manajer ?
Jawab:
1) Peran Interpersonal
Yaitu hubungan antara manajer dengan orang yang ada di sekelilingnya, meliputi ;
a) Figurehead / Pemimpin Simbol : Sebagai simbol dalam acara-acara perusahaan.
b) Leader / Pemimpin : Menjadi pemimpin yag memberi motivasi para karyawan /bawahan serta mengatasi permasalahan yang muncul.
c) Liaison / Penghubung : Menjadi penghubung dengan pihak internal maupun eksternal.

2) Peran Informasi
Adalah peran dalam mengatur informasi yang dimiliki baik yang berasal dari dalam maupun luar organisasi, meliputi ;
a) Monitor / Pemantau : Mengawasi, memantau, mengikuti, mengumpulkan dan merekam kejadian atau peristiwa yang terjadi baik didapat secara langsung maupun tidak langsung.
b) Disseminator / Penyebar : Menyebar informasi yang didapat kepada para orang-orang dalam organisasi.
c) Spokeperson / Juru Bicara : Mewakili unit yang dipimpinnya kepada pihak luar.

3) Peran Pengambil Keputusan
Adalah peran dalam membuat keputusan baik yang ditentukan sendiri maupun yang dihasilkan bersama pihak lain, meliputi ;
a) Entrepreneur / Kewirausahaan : Membuat ide dan kreasi yang kreatif dan inovatif untuk meningkatkan kinerja unit kerja.
b) Disturbance Handler / Penyelesai Permasalahan : Mencari jalan keluar dan solusi terbaik dari setiap persoalan yang timbul.
c) Resource Allicator / Pengalokasi Sumber Daya : Menentukan siapa yang menerima sumber daya serta besar sumber dayanya.
d) Negotiator / Negosiator : Melakukan negosiasi dengan pihak dalam dan luar untuk kepentingan unit kerja atau perusahaan.


4. Jelaskan tingkatan manajer dalam manajemen ?
Jawab:
1) Manejemen lini pertama (first-line management), dikenal pula dengan istilah manajemen operasional, merupakan manajemen tingkatan paling rendah yang bertugas memimpin dan mengawasi karyawan non-manajerial yang terlibat dalam proses produksi. Mereka sering disebut penyelia (supervisor), manajer shift, manajer area, manajer kantor, manajer departemen, atau mandor (foreman).
2) Manajemen tingkat menengah (middle management), mencakup semua manajemen yang berada di antara manajer lini pertama dan manajemen puncak dan bertugas sebagai penghubung antara keduanya. Jabatan yang termasuk manajer menengah di antaranya kepala bagian, pemimpin proyek, manajer pabrik, atau manajer divisi.
3)Manajemen puncak (top management), dikenal pula dengan istilah executive officer, bertugas merencanakan kegiatan dan strategi perusahaan secara umum dan mengarahkan jalannya perusahaan. Contoh top manajemen adalah CEO (Chief Executive Officer), CIO (Chief Information Officer), dan CFO (Chief Financial Officer).


5. Coba jelaskan menurut saudara, efisiensi memberikan dampak positif dan keunggulan bagi suatu organisasi ?
Jawab :
Dampak positifnya:
1. Wawasan kita semakin luas
2. Tambahnya teman
3. Pengalaman bertambah
4. Mampu menghadapi masalah secara team

Keunggulan organisasi :
1. Pengorganisasian berbasis inti positif
2. Memelihara budaya pembelajaran yang apresiatif
3. Memastikan perubahan positif
4. Membebaskan aspirasi dan energi setiap orang
5. Memicu lahirnya pemimpin yang apresiatif
6. Mendorong bisnis berperan sebagai agen kesejahteraan dunia
NAMA : ENDY SITUA PARDAMEAN
NPM : 32110369
KELAS : 1DB20
TUGAS KETUJUH : 29-12-2010


Soal :


1. Apa yang dimaksud dengan manajemen sumber daya manusia – human resource management (HRM) ?
Manajemen sumber daya manusia adalah suatu jenis manajemen yang secara khusus membahasa teori mengenai sebuah organisasi pada perusahaan yang merupakan aset paling berharga – orang yang bekerja di sana yang secara individu maupun kolektif memberikan kontribusi pada pencapaian tujuan bisnis. Istilah “pengelolaan sumber daya manusia “dan” sumber daya manusia “(SDM) sebagian besar telah menggantikan istilah” personalia manajemen “sebagai suatu deskripsi dari proses yang terlibat dalam mengelola orang dalam organisasi. Dalam pengertian sederhana, HRM berarti mempekerjakan orang-orang, mengembangkan kapasitas mereka, memanfaatkan, memelihara dan kompensasi layanan mereka selaras dengan pekerjaan dan kebutuhan organisasi.

2. Sebutkan komponen – komponen dalam HRM dalam konteknya ?
• Pengusaha
• Karyawan
• Lingkungan

3. Jelaskan tahapan seleksi sumber daya manusia ?
- Wawancara pendahuluan
- Pengumpulan data pribadi
- Pengujian / Testing
- Wawancara lebih mendalam
- Pemeriksaan referensi-referensi prestasi
- Pemeriksaan kesehatan
- Keputusan pribadi
- Orientasi jabatan
- Promosi
- Transfer
- Penataran
- Lamaran-lamaran Pribadi
- Organisasi buruh atau karyawan
- Kantor penempatan tenaga kerja
- Sekolah/Pergurusn tinggi
- Perusahaan-perusahaan pesaing
- Migrasi dan Imigrasi
4. Apa yang dimaksud dengan internal recruiting ? berikan contoh !
Internal Recruiting adalah proses penarikan karyawan dan penyeleksian karyawan yang berasal dari karyawan dalam perusahaan itu sendiri.
Contoh : seorang karyawan yang bekerja dalam bidang painting pada perusahaan mobil ditarik dari bagian tersebut dan di pindahkan ke bagian lain (Teknisi, Pemasaran, dll) dengan tahap penyeleksian.

5. Apa yang dimaksud dengan external reckuiting ? berikan contoh !
External Recruiting adalah proses penarikan karyawan dan penyeleksian karyawan yang berasal dari luar perusahaan.

Contoh : seorang karyawan yang berasal dari perusahaan enginering harus di tarik dari perusahannya dan melamar kembali ke perusahaan di bidang enginering yang baru dengan proses penyeleksian dari perusahaan enginering yang baru tersebut.
NAMA : ENDY SITUA PARDAMEAN
NPM : 32110369
KELAS : 1DB20
TUGAS KEENAM : 29-12-2010


Soal :


1. Sebutkan langkah – langkah proses perubahan di dalam organisasi menurut model Kurt Lewin’s !
• Pencairan tingkatan sekarang
• Perpindahan ke tingkatan baru
• Pembekuan / pemantapan tingkatan baru
Keyakinan bahwa kemauan dari subyek perubahan merupakan unsur penting baik dalam membuang perilaku lama, pencairan dan perpindahan ke perilaku baru.
Pencairan dan perpindahan secara garis besar sama dengan Action Research. Pencairan meliputi upaya memperlemah daya kekuatan membentuk perilaku organisasi masa kini. Menurut Rubin, pencairan memerlukan bentuk pertemuan konfrontatip bagi yang terkait dangan perubahan.
Perpindahan mencakup tindakan atas hasil langkah sebelumnya. Tindakan perpindahan menuju ke situasi yang lebih baik membutuhkan pengembangan perilaku, nilai – nilai dan sikap – sikap baru melalui perubahan struktur dan proses organisasi.
Pemantapan merupakan langkah terakhir dalam model tiga langkah dan menjadi titik perbedaan dengan Action Research. Pemantapan menciptakan kestabilan dalam organisasi dan memastikan cara – cara kerja baru yang mencakup proses sosialisasi.

Contoh :
• Rekrutmen dan industri
• Sistem imbalan
• Penguatan budaya melalui penciptaan norma perilaku baru2. Proses reengineering meliputi beberapa tahapan


2. Sebutkan langkah – langkah proses reengineering organisasi ?
• Mengindentifikasi kebutuhan pelanggan.
• Pemetaan dan pengukuran proses-proses yang ada.
• Menganalisis dan memodifikasi proses yang ada.
• Menentukan langkah-langkah inovasi.
• Merekayasa proses dan mengimplementasikan proses baru.

3. Apa yang dimaksud dengan Organization Development – OD ?
Perubahan , dalam bentuk pembaruan organisasi dan modernisasi, terus menerus terjadi dan mempunya pengaruh yang sangat dominan dalam masyarakat kini. Organisasi beserta warganya, yang membentuk masyakat modern , mau tidak mau harus beradaptasi terhadap arus perubahan ini. Perubahan perubahan yang terjadi pada dasarnya dapat dikelompokkan dalam empat katagori , yaitu perkembangan teknologi, perkembangan produk, ledakan ilmu pengetahuan dan jasa yang mengakibatkan makin singkatnya daur hidup produk, serta perubahan sosial yang mempengaruhi perilaku, gaya hidup, nila nila dan harapan tiap orang.


4.Sebutkan asumsi – asumsi dalam Organization Development ?
• Manusia sebagai individu, dua asumsi penting yang mendasari OD adalah bahwa manusia memiliki hasrat berkembang dan kebanyakan orang tidak hanya berpotensi , dan berkeinginan untuk berkontribusi sebanyak mungkin pada organisasi. OD bertujuan untuk menghilangkan faktor faktor dalam organisasi yang menghambat perkembangan dan menghalangi orang untuk berkontribusi demi tercapainya sasaran organisasi.
• Manusia sebagai anggota dan pemimpin kelompok. Organisasi yang menerapkan OD harus berasumsi bahwa setiap orang dapat diterima dan diakui perannya oleh kelompok kerjanya. Dalam organisasi perlu ditumbuhkan keterbukaan agar para anggotanya dapat dengan leluasa mengungkapkan perasaannya dan pikirannya. Dalam keterbukaan , orang akan mendapatkan kepuasaan kerja yang lebih tinggi, sehingga dengan demikian performansi kelompok akan lebih efektif.
• Manusia sebagai wadah organisasi. Hubungan antar kelompok – kelompok dalam organisasi menentukan efektivitas masing masing kelompok tersebut. Misalnya bila komunikasi antar-kelompok hanya terjadi pada tingkat manajernya , koordinasi dan kerjasama akan kurang efektif daripada bila segenap anggota kelompok terlibat dalam interaksi.

5. Sebutkan tehnik – tehnik Organization Development ?
• Sensitivity training, merupakan teknik OD yang pertama diperkenalkan dan ayang dahulu paling sering digunakan. Teknik ini sering disebut juga T-group. Dalam kelompok kelomok T (singkatan training) yang masing masing terdiri atas 6 – 10 peserta, pemimpin kelompok (terlatih) membimbing peserta meningkatkan kepekaan (sensitivity) terhadap orang lain, serta ketrampilan dalam hubunga antar-pribadi.
• Team Building, adalah pendekatan yang bertujuan memperdalam efektivitas serta kepuasaan tiap individu dalam kelompok kerjanya atau tim. Teknik team building sangat membantu meningkatkan kerjasama dalam tim yang menangani proyek dan organisasinya bersifat matriks.
• Survey feedback. Dalam teknik sruvey feedback. Tiap peserta diminta menjawab kuesioner yang dimaksud untuk mengukur persepsi serta sikap mereka (misalnya persepsi tentang kepuasan kerja dan gaya kepemimpinan mereka). Hasil surveini diumpan balikkan pada setiap peserta, termasuk pada para penyelia dan manajer yang terlibat. Kegiatan ini kemudian dilanjutkan dengan kuliah atau lokakarya yang mengevaluasi hasil keseluruhan dan mengusulkan perbaikan perbaikan konstruktif.
• Transcational Analysis (TA). TA berkonsentrasi pada gaya komunikasi antar-individu. TA mengajarkan cara menyampaikan pesan yang jelas dan bertanggung jawab, serta cara menjawab yang wajar dan menyenangkan. TA dimaksudkan untuk mengurangi kebiasaan komunikasi yang buruk dan menyesatkan.
• Intergroup activities. Fokus dalam teknik intergroup activities adalah peningkatan hubungan baik antar-kelompok.Ketergantungan antar kelompok, yang membentuk kesatuan organisasi, menimbulkan banyak masalah dalam koordinasi. Intergroup activities dirancang untuk meningkatkan kerjasama atau memecahkan konflik yang mungkin timbul akibat saling ketergantungan tersebut.
• Proses Consultation. Dalam Process consultation, konsultan OD mengamati komunikasi , pola pengambilan keputusan , gaya kepemimpinan, metode kerjasama, dan pemecahan konflik dalam tiap unit organisasi. Konsultan kemudian memberikan umpan balik pada semua pihak yang terlibat tentang proses yang telah diamatinya , serta menganjurkan tindakan koreksi.
• Grip OD. Pendekatan grip pada pengembangan organisasi di dasarkan pada konsep managerial grip yang diperkenalkan oleh Robert Blake dan Jane Mouton. Konsep ini mengevaluasi gaya kepemimpinan mereka yang kurang efektif menjadi gaya kepemimpinan yang ideal, yang berorientasi maksimum pada aspek manusia maupun aspek produksi.
• Third-party peacemaking. Dalam menerapkan teknik ini, konsultan OD berperan sebagai pihak ketiga yang memanfaatkan berbagai cara menengahi sengketa, serta berbagai teknik negosiasi untuk memecahkan persoalan atau konflik antar-individu dan kelompok.

AmazingCounters.com
Best Buy Televisions