Minggu, 20 Februari 2011

Budaya Organisasi dalam Perkantoran




BAB I
PENDAHULUAN

            Lingkungan Manajemen sangat berpengaruh dalam kemajuan suatu negara. Lingkungan Manajemen mampu menyerap Sumber Daya Manusia (SDM) yang cukup banyak. Sebelum diri kita terjun kedalam lingkungan manajemen, kita semua sudah mengetahui apa yang dimaksud dengan ilmu manajemen itu sendiri dan unsur-unsur/ jenis-jenis dari lingkungan manajemen itu sendiri. Sebagian dari orang-orang yang ada disekeliling kita mempunyai alasan-alasan yang menyangkut tentang dirinya dalam memasuki ilmu manajemen. Mereka sangat tertarik akan adanya suatu budaya dalam lingkungan Manajemen. Budaya ini dapat kita sebutkan, yaitu Budaya Organisasi. Budaya yang bermacam-macam dalam lingkungan manajemen, menjadi sesuatu hal yang harus kita terapkan dalam dunia Manajemen.
            Budaya organisasi dalam lingkup Manajemen, bisa kita terapkan ketika kita sudah memasuki dunia perkantoran maupun lainnya. Mampu untuk menerapkan budaya organisasi tersebut dalam dunia perkantoran, menunjukkan bahwa orang yang disekeliling kita menerima apa yang sudah kita terapkan. Budaya organisasi dalam perkantoran tidak bisa untuk kita lupakan/ tidak kita lakukan, karena untuk mampu bersaing dalam era globalisasi budaya organisasi, khususnya dalam perkantoran harus senantiasa kita kembangkan. Perkembangan yang bisa kita lakukan adalah mengajarkan/menyebarkan budaya organisasi itu sendiri kepada semua orang. Sehingga orang lain pun dapat bersaing dengan orang-orang yang disekelilingnya (sudah mahir). Melalui perkembangan teknologi yang begitu canggih dan pesat mampu membawa budaya organisasi itu sendiri kedalam lingkungan manajemen lainnya. Contoh : Budaya organisasi dalam industri, dalam perbankan, dalam pendidikan, dan lain-lain.
            Budaya yang kita miliki, tentunya tidak lepas dari masa/ zaman-zaman yang terdahulu. Dengan basis/ permulaan dari zaman kolonial hingga zaman liberal/neo-liberal. Pada zaman tersebutlah konsep dari budaya organisasi itu sendiri dapat kita pelajari. Mempelajarinya pun (Budaya Organisasi dalam Perkantoran) harus memahami betul-betul pengertian dasar dan strukturnya. Apabila tidak ada struktur oraganisasi, maka budaya itu tidak dapat berjalan secara maksimal.
Untuk itulah saya mengambil Tema “Budaya Organisasi dalam Perkantoran”

BAB II
PEMBAHASAN

Pengorganisasian dalam Perkantoran tidak lepas dari peranan kantor itu sendiri. Didalam sebuah organisasi secara keseluruhan. Kantor yang merupakan bagian dari suatu perusahaan mempunyai tugas utama yaitu melaksanakan tugas-tugas yang bersifat utama. Budaya pengorganisasian dalam perkantoran memiliki beberapa pedoman, yaitu :
1)     Pengorganisasian kantor tergantung pada besarnya organisasi
2)     Pengorganisasian kantor harus dilakukan secara bottom up (dari bawah ke atas)
3)     Perlu adanya pemimpin kelompok kerja, dan lain-lain.
Pengorganisasian kantor tergantung pada besarnya organisasi, mempunyai faktor utama yang harus diperhatikan. Organisasi yang berkembang dengan cepat menandakan bahwa organisasi itu sudah besar. Segala macam permasalahan tentunya harus dihadapi oleh organisasi tersebut. Kondisi inilah merupakan salah satu budaya organisasi yang harus kita terima. Budaya organisasi dalam perkantoran mengajarkan kita semua untuk tetap bertahan dalam kondisi apapun. Orang yang terlibat dalam organisasi perkantoran ini (karyawan/pekerja) diharapkan untuk mampu bekerja secara maksimal dengan meminimalkan terjadinya suatu kesalahan. Budaya organisasi selalu belajar dari suatu kesalahan dalam pemecahan suatu permasalahan. Faktor-faktor terjadinya suatu kesalahan, yaitu : pekerja yang tidak bisa mengerjakan bidang lainnya.
Pengorganisasian kantor harus dilakukan secara bottom up mempunyai kelebihan yaitu, terjadinya keseragaman antar unit kerja di wilayah-wilayah organisasi. Sehingga memudahkan pengawasan. Kelemahannya, yaitu : tidak sesuainya kondisi yang diperkirakan pada lapangan. Pedoman budaya ini masih ada hingga zaman sekarang, karena mempunyai sifat yang universal (umum). Seluruh kegiatannya diserahkan kepada unit kerja yang bersangkutan.
Perlu adanya pemimpin kelompok kerja, menandakan bahwa seorang pemimpin  kelompok mempunyai wewenang untuk memberikan tugas pengawasan kepada pekerjanya. Dari zaman dahulu pedoman ini sudah diterapkan, karena tanpa adanya seorang pemimpin kelompok maka segala pelaksanaan kerja tidak dapat dipertanggung jawabkan.
 Budaya organisasi mempunyai beberapa struktur. Struktur organisasi ini terdiri dari strategi organisasi, teknologi yang digunakan, karyawan yang terlibat didalamnya, ukuran organisasi. Struktur organisasi dalam budaya organisasi merupakan suatu mekanisme yang dikelola. Pada dasarnya struktur ini dapat dilakukan namun harus melalui tahap perencanaan dulu. Strategi organisasi adalah garis besar dasar suatu organisasi. Pada zaman kolonial budaya strategi organisasi ini sudah muncul. Dengan maksud agar pelaksanaan pencapaian tujuan berjalan secara tepat sasaran. Selain itu teknologi yang digunakan juga merupakan salah satu budaya organisasi. Berwal dari teknologi yang sederhana, namun seiring dengan perkembangan zaman teknologi ini sudah bisa berkembang dan modern. Teknologi ini selalu digunakan dan akan berpengaruh dengan orang-orang yang terlibat didalamnya.


BAB III
PENUTUP

KESIMPULAN
            Budaya organisasi adalah suatu budaya yang mengatur sesuatu hal dalam lingkup manajemen khususnya dalam mengelola/menjalankan organisasi. Dengan adanya SDM dan sarana penunjang, maka budaya ini dapat terus berkembang. Budaya organisasi dalam perkantoran sangat diperlukan untuk karyawannya dengan pengawasan dari seorang manajer. Budaya-budaya yang diajarkan oleh seorang manajer dapat membantupara karyawan. Untuk itu budaya organisasi yang kita miliki, harus kita terus kembangkan berdasarkan metode-metode dari zaman ke zamannya.

SARAN
            Budaya organisasi sangat menarik untuk dipelajari dan diketahui, karena selalu mengalami perubahandari zaman ke zaman. Sehingga budaya organisasi ini tidak bisa untuk  tidak  kita ketahui apabila kita berada dalam lingkup manajemen.

DAFTAR PUSTAKA   
            Achmad, Zaenudin, Drs. ,SE, MM. , Manajemen Perkantoran, penerbit Mitra Wacana Media, Jakarta, 2007.

1 Komentar:

Anonymous Dimaz Julio mengatakan...

berikut kami sajikan paper mengenai budaya organisasi

http://repository.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/2662/1/Psi-7.pdf

14 Juni 2012 pukul 11.07  

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda

AmazingCounters.com
Best Buy Televisions